Network
RUBLIK DEPOK - Kredit Usaha Rakyat (KUR) adalah program yang digagas oleh pemerintah guna memperluas akses pendanaan untuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Program ini dilaksanakan melalui lembaga keuangan, salah satunya adalah Bank Rakyat Indonesia (BRI).
Sejak Maret 2023, Bank BRI aktif dalam penyaluran KUR setelah disahkannya regulasi terkait KUR tahun 2023, sesuai dengan yang diatur dalam Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Nomor 1 Tahun 2023 beserta perangkat pendukung lainnya.
Syarat Pengajuan Pinjaman KUR BRI
Untuk mengajukan pinjaman KUR di BRI, terdapat beberapa persyaratan umum yang harus dipenuhi, antara lain:
- WNI dengan Kapasitas Hukum: Berusia minimal 17 tahun atau sudah menikah.
- Batas Usia: Maksimal 75 tahun.
- Usaha yang Sudah Berjalan: Memiliki usaha yang telah aktif setidaknya selama 6 bulan.
- Izin Usaha: Menyediakan izin usaha yang sesuai dengan jenis usaha, seperti Izin Usaha Mikro dan Kecil (IUMK), Surat Keterangan Usaha (SKU), Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP), Tanda Daftar Perusahaan (TDP), Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), dan Surat Izin Tempat Usaha (SITU).
- Identitas Pribadi: Melampirkan KTP atau surat keterangan pembuatan e-KTP, Kartu Keluarga (KK), serta Akta Nikah.
BRI menawarkan dua jenis pinjaman dalam program KUR, yaitu KUR Mikro dan KUR Kecil, yang masing-masing memiliki syarat dan jumlah pinjaman yang berbeda.
Jenis Pinjaman KUR BRI
-
KUR Mikro
- Nominal Pengajuan: Antara Rp 11 juta hingga Rp 100 juta.
- Syarat:
- Pemohon adalah individu yang menjalankan usaha produktif.
- Tidak sedang mengajukan kredit lain dari bank, kecuali kredit yang bersifat konsumtif seperti KPR atau Kartu Kredit.
- Melengkapi dokumen administrasi seperti KTP, Kartu Keluarga, dan surat izin usaha, serta menyerahkan dokumen agunan.
-
KUR Kecil
- Nominal Pengajuan: Dari Rp 100 juta hingga Rp 500 juta.
- Syarat:
- Memiliki usaha produktif yang telah berjalan minimal 6 bulan dan terdaftar dalam program BPJS.
- Tidak sedang menerima kredit lain dari bank, kecuali yang bersifat konsumtif.
- Mempunyai izin usaha yang diakui, seperti IUMK atau izin usaha lain yang sesuai.
- Menyerahkan dokumen agunan sesuai ketentuan bank, seperti BPKB dan sertifikat kepemilikan.
Suku Bunga dan Angsuran KUR BRI
Setiap pinjaman KUR BRI dikenakan bunga yang berbeda sesuai dengan urutan pengajuan. Berikut adalah rincian bunga yang berlaku:
- Pinjaman pertama: Bunga 6% per tahun.
- Pinjaman kedua: Bunga 7% per tahun.
- Pinjaman ketiga: Bunga 8% per tahun.
- Pinjaman keempat: Bunga 9% per tahun.
Perkiraan angsuran untuk pinjaman KUR BRI bisa dilihat berdasarkan jumlah pinjaman dan tenor yang diinginkan.
Cara Mengajukan KUR BRI
Pengajuan KUR BRI dapat dilakukan melalui dua cara: online dan offline.
Pengajuan KUR BRI Secara Online:
- Kunjungi situs web kur.bri.co.id.
- Pilih opsi ‘Ajukan Pinjaman’.
- Login menggunakan email; jika belum memiliki akun, daftarkan diri atau gunakan akun Google.
- Tunggu verifikasi melalui email terdaftar.
- Setelah verifikasi, login kembali dan pilih ‘Ajukan Pinjaman KUR’.
- Bacalah syarat dan ketentuan, lalu centang opsi ‘Saya adalah nasabah BRI’ dan ‘Setuju dan Ajukan Pinjaman’.
- Isi informasi pribadi dan data usaha dengan benar.
- Unggah dokumen pendukung.
- Isi data pengajuan pinjaman.
- Klik ‘ajukan pinjaman’ dan tunggu informasi persetujuan.
Pengajuan KUR BRI di Kantor Cabang:
- Persiapkan semua dokumen yang diperlukan seperti KTP, KK, NPWP, dan surat izin usaha.
- Kunjungi kantor cabang Bank BRI terdekat.
- Ambil nomor antrian dan tunggu giliran.
- Sampaikan niat pengajuan KUR kepada customer service.
- Ikuti prosedur yang diberikan oleh petugas.
Dengan memenuhi semua syarat dan mengikuti prosedur yang ditetapkan, masyarakat dapat memanfaatkan program KUR BRI untuk mendapatkan modal usaha dan mengembangkan bisnis mereka.
