Network
RUBLIK DEPOK - Persiapkan diri anda untuk mengajukan Kredit Usaha Rakyat (KUR) di Bank Rakyat Indonesia (BRI) untuk tahun 2024. Pemerintah berencana mengurangi subsidi bunga KUR pada tahun 2025, sehingga penting untuk mengajukan KUR segera.
Berdasarkan nota keuangan dalam Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2025, pemerintah hanya menganggarkan subsidi bunga KUR sebesar Rp 38,28 triliun. Angka ini jauh lebih rendah jika dibandingkan dengan subsidi yang dialokasikan untuk tahun 2024, yaitu sebesar Rp 47,78 triliun.
Deputi Bidang Usaha Mikro Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemenkop-UKM), Yulius, menjelaskan bahwa anggaran subsidi bunga KUR 2024 terlihat lebih besar karena adanya alokasi untuk menyelesaikan carry over subsidi bunga dari tahun-tahun sebelumnya. Hal ini disebabkan oleh adanya perbaikan yang dilakukan oleh penyalur KUR.
Kemenkop-UKM berharap bahwa carry over dapat diselesaikan tahun ini, sehingga anggaran tahun depan hanya perlu untuk subsidi bunga reguler. “Tahun depan, anggaran subsidi bunga sejumlah Rp 38 triliun akan dialokasikan untuk subsidi reguler, dengan jumlah yang hampir sama dengan tahun ini,” ungkap Yulius pada akhir pekan lalu.
Sementara itu, Gede Edy Prasetya, Asisten Deputi Pasar Modal dan Lembaga Keuangan di Kemenko Perekonomian, menyatakan bahwa meskipun adanya penurunan anggaran, subsidi yang tersedia masih cukup untuk mendukung penyaluran KUR tahun depan. Target penyaluran KUR untuk 2025 ditetapkan minimal sama dengan target tahun 2024, yaitu Rp 280 triliun. Edy juga menyebutkan adanya revisi yang menurunkan target anggaran KUR untuk tahun ini, yang sebelumnya ditetapkan sebesar Rp 300 triliun.
Edy menambahkan bahwa target penyaluran KUR 2025 akan ditentukan secara resmi oleh Komite Kebijakan Pembiayaan bagi UMKM dalam Rapat Koordinasi di kuartal IV yang akan datang. Ia juga menyatakan bahwa skema penyaluran KUR pada tahun mendatang akan lebih tematik, dengan fokus pada penerima yang tepat sasaran, terutama di sektor pertanian.
Syarat KUR BRI
Untuk tahun 2024, BRI menawarkan beberapa jenis KUR, yaitu KUR Mikro, KUR Kecil, dan KUR TKI. Penyaluran KUR ini ditujukan bagi nasabah yang belum pernah mendapatkan pinjaman dari bank sebelumnya.
Ketiga jenis KUR tersebut memiliki bunga sebesar 6% per tahun, tetapi plafon pinjaman yang dapat diajukan berbeda-beda. KUR Mikro memungkinkan debitur untuk mengajukan pinjaman maksimal sebesar Rp 50 juta. Sementara itu, KUR Kecil dapat memberikan pinjaman mulai dari Rp 50 juta hingga Rp 500 juta.
Khusus untuk KUR TKI, BRI menyediakan dana untuk biaya keberangkatan tenaga kerja Indonesia (TKI) ke negara tujuan dengan plafon hingga Rp 25 juta. Negara tujuan tersebut meliputi Singapura, Hong Kong, Taiwan, Brunei, Jepang, Korea Selatan, dan Malaysia.
Cara Pengajuan KUR BRI
Proses pengajuan KUR BRI cukup mudah. Nasabah dapat mengajukan secara langsung di kantor bank atau melalui online.
"Jika datang ke bank, bawalah KTP, NIB (nomor induk berusaha), dan pernyataan bahwa usaha yang dijalankan telah berlangsung selama minimal 6 bulan," jelas Arini Handayani, Kepala Unit BRI Meruya Ilir, pada 18 Maret 2024.
Untuk pengajuan KUR BRI secara online, berikut adalah langkah-langkah yang perlu diikuti:
- Kunjungi laman kur.bri.co.id untuk mengajukan pinjaman KUR BRI secara online.
- Pilih opsi "Ajukan Pinjaman".
- Login menggunakan alamat email dan password jika sudah memiliki akun. Jika belum, pilih "Daftar" atau mendaftar menggunakan akun Google.
- Tunggu verifikasi yang akan dikirim melalui email.
- Setelah akun terverifikasi, login kembali di laman yang sama.
- Klik "Ajukan Pinjaman KUR". Bacalah syarat dan ketentuan dengan teliti, kemudian pilih “Saya adalah nasabah BRI” serta “Setuju dan Ajukan Pinjaman”.
- Klik “I’m not a Robot”, isi data diri dengan lengkap (nama, NIK, alamat, nama ibu kandung, dll).
- Isi data usaha secara rinci (jenis usaha, penghasilan, biaya usaha, nomor rekening BRI, dll).
- Unggah dokumen seperti KTP, surat keterangan usaha, pas foto, dan foto usaha.
- Klik “Selanjutnya” untuk melanjutkan ke halaman pengajuan pinjaman. Isi data pengajuan (nominal dan tenor).
- Klik “Hitung angsuran” untuk melihat estimasi angsuran yang harus dibayar.
- Klik “Ajukan pinjaman”. Setelah itu, Anda akan melihat informasi mengenai status pengajuan pinjaman.
Setelah pengajuan, nasabah akan menjalani survei fisik dan harus datang ke kantor BRI untuk proses lebih lanjut, termasuk tanda tangan dokumen.
Apakah Anda siap untuk mengajukan KUR BRI tahun 2024?
