Network
RUBLIK DEPOK - Hampir semua kategori tiket pertandingan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 naik lebih dari 100 persen. PSSI belum memberikan penjelasan mengenai alasan kenaikan tersebut.
Indonesia akan menghadapi dua pertandingan tersisa melawan Irak dan Filipina di Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026. Semua pertandingan tersebut akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada tanggal 6 dan 11 Juni mendatang.
PSSI telah menaikkan harga tiket untuk kedua pertandingan tersebut, dengan harga termurah mencapai Rp 250 ribu dan termahal Rp 1.250.000 tergantung pada kategori tiketnya.
Kenaikan harga tiket ini jauh lebih tinggi dibandingkan dengan pertandingan Indonesia vs Vietnam di GBK pada bulan Maret yang lalu. Saat itu, PSSI menjual tiket dengan harga termurah Rp 100 ribu hingga Rp 750 ribu.
Banyak netizen yang mengekspresikan kekecewaan mereka di media sosial terkait kenaikan harga tersebut. Pengamat sepakbola, Dex Glenniza, juga menyampaikan pendapatnya mengenai hal ini.
Dex menekankan bahwa PSSI memiliki kewenangan untuk menetapkan harga tiket, namun diharapkan adanya penjelasan yang diberikan. Dia juga menyebut animo masyarakat terhadap Timnas Indonesia yang sedang tinggi, terutama setelah pencapaian Timnas Indonesia U-23 di Piala Asia.
"Namun kenaikan harga lebih dari 100% ini terjadi dalam waktu sangat singkat & sejauh ini tanpa penjelasan (tapi paling nanti jg ada penjelasannya)," tulis Dex yang juga menjadi peneliti olahraga Tanah Air di Ganesport Institute.
"Sayangnya lagi, jumlah penonton bisa aja tinggi, tapi atmosfer pertandingan belum tentu bisa otomatis 'tinggi' juga," sambungnya, yang sudah memberi izin detikSport untuk dikutip.
Produser dan podcaster Box2Box Football itu juga menyinggung soal pentingnya sepakbola untuk masyarakat yang kelelahan dengan kehidupan. Tribune stadion adalah tempat masyarakat untuk melepas penat.
Dia menambahkan bahwa sepakbola memiliki peran penting bagi masyarakat yang ingin melepaskan penat dari kehidupan sehari-hari. Tribune stadion adalah tempat di mana masyarakat dapat bersantai dan menikmati pertandingan.
