Dikabarkan! Ormas Manguni Bawa Sajam dan Bendera Israel, Menyerang Aksi Damai Solidaritas Palestina

- 26 November 2023, 00:47 WIB
Segerombolan orang dengan senjata tajam menyerang massa aksi solidaritas Paletina di Bitung Minahasa
Segerombolan orang dengan senjata tajam menyerang massa aksi solidaritas Paletina di Bitung Minahasa /Rublik Depok /

 

RUBLIK DEPOK - Aksi damai Solidaritas Palestina di Bitung Minahasa Manado Sulawesi Utara pada Sabtu 25 November 16.00 WIB, diserbu segerombolan orang dengan senjata tajam yang diduga sebagai Pasukan Manguni yang pro Israel.

Aksi Solidaritas Palestina yang awalnya berlangung damai yang diakhiri dengan sholat Ashar berjamaah, sholat ghaib dan doa bersama untuk Palestina. tiba-tiba berubah mencekam akibat dari segerombolan pro Israel menyerbu massa yang masih tersisa di lokasi Aksi Solidaritas Palestina. selain membawa senjata tajam, mereka juga menggunakan pakaian adat dan membawa bendera Israel

Dari rekaman video yang beredar, segerombolan orang tersebut dengan membawa bendera Israel sedang melakukan penganiayaan terhadap seseorang yang diduga peserta aksi solidaritas Palestina, mereka juga merusak satu unit mobil Ambulance, tidak hanya itu, mereka juga merusak bendera bertuliskan tauhid dan membakar bendera Palestina

“Tadi kami berada di dalam Ambulance BSM ini, di dalamnya ada bendera Palestina dan bendera, Tauhid karena suasana makin kacau, kami di pindahkan di Tronton Kontainer. Ambulance tadi dirusak, bendera Palestina dan bendera Tauhid di bakar! Ini jelas pelanggaran hukum.” kata seorang saksi mata

Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Muhyiddin Junaidi angkat suara atas serangan yang dilakukan kepada massa aksi damai tersebut dan mendesak aparat kepolisian untuk mengusut dan menindak tegas pelaku kekerasan di Kota Bitung, Sulawesi Utara.

“Pihak kepolisian harus tegas mengambil tindakan hukum kepada para pelaku tindak kekerasan. Mereka sesungguhnya adalah trouble makers, intoleran, pemecah belah kesatuan dan anti demokrasi,” tegas Kiai Muhyiddin dalam keterangan persnya, Sabtu 25 November 2023

Dalam video yang beredar, pelaku penyerangan membawa senjata dan mengibarkan bendera Israel. “Perilaku anarkis tersebut adalah bagian dari warisan budaya zionis ‘Isra Hell’ yang sudah merasuki jiwa raga mereka,” kata Kiai Muhyiddin. Padahal, kata Kiai Muhyiddin, semua agama saat ini sedang mendukung rakyat Palestina yang menjadi korban kebiadaban penjajah Israel.

“Semua pengikut agama samawi di dunia mendukung penuh perjuangan Hamas atas nama bangsa Palestina melawan kebiadaban Zionis ‘Isra Hell’. Bahkan Indonesia secara resmi mengutuk genosida Zionis terhadap bangsa Palestina di Jalur Gaza dan Tepi Barat. Siapapun dari rakyat Indonesia yang membangkang kebijakan pemerintah tersebut adalah kelompok kriminal yang wajib diproses secara hukum,” jelasnya.

Halaman:

Editor: Iswahyudi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah