Dibalik Pemerasan Ria Ricis: AP Mengaku Sakit Hati Diberhentikan dari Pekerjaan Satpam

- 13 Juni 2024, 17:20 WIB
/Ist PR

RUBLIK DEPOK - Terungkap bahwa sosok pemeras Ria Ricis adalah mantan satpam rumah seorang YouTuber. AP mencurahkan alasan mengapa ia melakukan pemerasan sebesar Rp 300 juta kepada ibu satu anak tersebut. Ternyata, dia merasa sakit hati karena diberhentikan dari pekerjaannya sebagai satpam.

"Kami telah menanyakan kepada Kasubdit apakah ada rasa sakit hati atau kekecewaan karena dipecat dari pekerjaannya sebagai satpam. Kombinasi dengan kebutuhan ekonomi juga menjadi faktor, itulah mengapa ia menyebutkan jumlah yang besar sebesar Rp 300 juta," ungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan, Rabu (12/6/2024).

AP mengancam dengan menggunakan rekaman CCTV rumah dan HP Ria Ricis. Ia menggunakan nomor telepon yang berbeda untuk mengancam mantan istri Teuku Ryan tersebut.

"Iya, itu merupakan salah satu bentuk ancaman yang diberikan. Tersangka menggunakan 2 nomor WhatsApp yang berbeda, dan memberikan alamat untuk pengiriman uang ke rekening atas nama Jacky di sebuah bank swasta," jelasnya.

Setelah ini, penyidik akan melanjutkan penyelidikan terhadap kasus Ria Ricis. Pihak berwajib tidak menutup kemungkinan untuk memeriksa Ricis sekali lagi.

"Kita akan memastikan ke penyidik, karena beberapa saksi telah diperiksa beberapa kali, nanti penyidik yang akan melanjutkan prosesnya," tambahnya.

Ria Ricis telah mengucapkan terima kasih kepada pihak kepolisian setelah pelaku pemerasan terhadap dirinya berhasil ditangkap dan ditahan. Ia menyampaikan hal ini melalui Instagram Stories miliknya.

"Terima kasih banyak kepada Polda Metro Jaya, pelaku pemerasan dan pengancaman telah berhasil ditangkap dengan cepat," tulisnya dalam Instagram Stories, Rabu (12/6/2024).

Ria Ricis menyatakan bahwa ini adalah pengalaman penting bagi dirinya dan bagi semua orang untuk lebih berhati-hati. Ia juga menyoroti tentang orang-orang yang paling berbahaya, yang seringkali adalah orang-orang yang dekat dengan kita.

Halaman:

Editor: Iswahyudi


Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah