Meningkatkan Jumlah Sperma Agar Punya Momongan Saat Program Hamil

- 27 Juni 2024, 08:24 WIB
Ilustrasi konsumsi buah-buahan dan sayur-sayuran selama berpuasa dapat memberikan nutrisi bagi tubuh./Pexels/
Ilustrasi konsumsi buah-buahan dan sayur-sayuran selama berpuasa dapat memberikan nutrisi bagi tubuh./Pexels/ /

RUBLIK DEPOK - Bagi Anda yang ingin menjalani program kehamilan, kesehatan pria sangat penting. Bukan hanya tubuh, tapi juga kualitas sel telur dan sperma berperan penting dalam pembuahan. Jumlah sperma tidak hanya berpengaruh pada kemampuan membuahi, tapi juga pada proses pembuahan.

Menurut Institut Kesehatan Nasional Amerika Serikat, volume sperma normal berkisar antara 1,5 hingga 5 ml. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mencatat volume sperma rata-rata 3,7 ml, dengan volume maksimal rata-rata 6,8 ml.

Perhimpunan Internasional untuk Pengobatan Seksual menyarankan pria mengeluarkan 1,25 hingga 5 ml sperma setiap kali ejakulasi, kira-kira sama dengan seperempat hingga satu sendok teh. Jika jumlahnya kurang dari 1,5 ml, Anda mungkin perlu berkonsultasi dengan dokter.

Berikut beberapa makanan yang dapat membantu meningkatkan jumlah sperma, dikutip dari What to Expect:

  1. Tiram: Tiram kaya akan seng, yang dapat meningkatkan volume air mani dan motilitas sperma. Selain tiram, seng juga bisa ditemukan dalam daging sapi, unggas, produk susu, kacang-kacangan, telur, biji-bijian, dan kacang-kacangan. Anda juga bisa mengonsumsi multivitamin untuk memastikan asupan seng terpenuhi.

  2. Buah-buahan dan Sayur-sayuran: Antioksidan dalam buah-buahan dan sayuran, seperti cranberry dan sawi, dapat melindungi sperma dari kerusakan sel dan menjaga agar sperma tetap kuat dan cepat.

    Vitamin E dan C juga berperan dalam meningkatkan jumlah dan pergerakan sperma. Vitamin E dapat ditemukan pada mangga, alpukat, dan sayuran hijau seperti bayam dan brokoli. Sementara vitamin C terdapat dalam jeruk, tomat, grapefruit, dan makanan lainnya. Sayuran hijau, kacang-kacangan, dan banyak buah-buahan kaya akan folat, vitamin B dengan sifat antioksidan yang dapat membantu menjaga sperma bebas dari kelainan kromosom.

  3. Kacang: Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kacang-kacangan dapat meningkatkan kualitas dan fungsi sperma. Kacang kenari, khususnya, kaya akan antioksidan dan asam lemak omega-3 yang bermanfaat untuk kualitas sperma. Kacang lainnya yang kaya antioksidan antara lain almond, pecan, kacang pinus, dan hazelnut. Kacang tanah juga mengandung antioksidan. Untuk mengonsumsi kacang dengan sehat, perhatikan porsinya, sekitar 1 ons (segenggam kecil). Hindari kacang berlapis coklat dan kacang yang mengandung tambahan gula.

  4. Biji-bijian: Biji labu mengandung zinc dan asam lemak omega-3 dalam jumlah besar, yang dapat meningkatkan kualitas sperma. Biji rami, biji chia, dan biji bunga matahari juga mengandung vitamin E dan antioksidan lain yang bermanfaat untuk kuantitas dan pergerakan sperma.

Halaman:

Editor: Iswahyudi


Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah