Kaesang Pangarep Terancam Terdepak dari Pilkada DKI Jakarta Jika PKS Mendapat Posisi Cawagub

- 19 Juni 2024, 19:26 WIB
Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep.
Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep. /Pikiran Rakyat

RUBLIK DEPOK - Direktur Eksekutif Trias Politika Strategis Agung Baskoro mengatakan, Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep berpotensi terdepak dari Pilkada DKI Jakarta 2024 jika PKS mendapatkan posisi cawagub lewat Koalisi Indonesia Maju (KIM). Hal ini dikarenakan koalisi pendukung Prabowo Subianto dinilai akan mengutamakan Ridwan Kamil (RK) sebagai cagub.

Agung menjelaskan, elektabilitas Ridwan Kamil yang cukup tinggi membuatnya menjadi kandidat kuat untuk menandingi Anies Baswedan.

Agung juga menyorot kerugian yang akan dialami Kaesang jika terdepak dari Pilkada Jakarta. Ia menilai putra Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersebut membutuhkan Jakarta sebagai lahan eksperimen kepemimpinan yang konkret di level provinsi sebelum menapak ke jenjang tanggung jawab yang lebih besar lagi.

"Apalagi PSI selama ini cukup vokal mengawal pemprov dan memiliki kursi untuk dilibatkan sebagai mitra koalisi bagi poros mana pun," kata dia.

Terkait klaim PKS yang mengaku ditawari posisi cawagub Jakarta oleh koalisi pendukung Prabowo, Agung mempertanyakan finalitas dan kewajiban pembahasan soal PKS di internal KIM.

"Karena sejauh ini, baru sebatas penjajakan politik. Dan di saat yang sama, Kaesang 'masih ngotot' ingin juga maju," kata Agung.

Ia menambahkan, proses di internal PKS juga masih panjang. Karena ada mekanisme berjenjang menyerap aspirasi dari kader hingga ujungnya diputuskan Majelis Syura.

Sebelumnya, Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu mengatakan, PKS mendapat tawaran untuk posisi cawagub pada Pilkada DKI Jakarta 2024 oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM). KIM disebut-sebut akan mengusung Ridwan Kamil sebagai cagub di Jakarta.

"Ada (tawaran dari koalisi Prabowo) itu," ujar Syaikhu saat ditemui di kantor DPP PKS, Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Selasa (18/6/2024).

Syaikhu menyampaikan, pihaknya masih menganalisis terkait tawaran dari KIM itu. Menurut dia, PKS akan mengkaji opsi-opsi yang ada untuk Pilkada Jakarta 2024.

Halaman:

Editor: Iswahyudi


Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah