Persaingan Sengit Film Horor: Siksa Kubur vs. Badarawuhi, Siksa Kubur Raih Rating Lebih Tinggi

- 13 April 2024, 21:19 WIB
Film Siksa Kubur 2024
Film Siksa Kubur 2024 /Rapi Films

RUBLIK DEPOK - Film horor Indonesia kembali memanaskan layar bioskop dengan dua judul yang bersaing ketat: Siksa Kubur karya Joko Anwar dan Badarawuhi di Desa Penari, prekuel dari KKN di Desa Penari. Kedua film ini tidak hanya bersaing dalam perolehan penonton, tetapi juga dalam penilaian publik di berbagai platform review film.

Siksa Kubur Raih Rating Lebih Tinggi di IMDb dan Letterboxd

Berdasarkan pantauan RUBLIK DEPOK di IMDb dan Letterboxd pada Sabtu (13/4), Siksa Kubur mendapatkan respons yang lebih positif dari penonton. Di IMDb, film ini mendapatkan rating 7,3 dari 126 pengguna, sementara Badarawuhi hanya mendapatkan 6,3 dari 45 pengguna.

Di Letterboxd, Siksa Kubur juga terlihat lebih populer. Film ini telah dinilai lebih dari 1.500 orang dengan rating 3,3 dari skala 5, dan lima orang menyatakan diri sebagai penggemar film ini.

Siksa Kubur Lebih Banyak Diberi Bintang Empat di Letterboxd

Sebanyak 392 orang (27%) menilai Siksa Kubur dengan empat bintang di Letterboxd, sementara 378 orang (26%) menilai film ini dengan 3,5 bintang.

Di sisi lain, Badarawuhi di Desa Penari baru dinilai oleh 382 orang di Letterboxd dengan rating 3,1 dari skala 5. Sebanyak 40% (142 orang) menilai film ini dengan tiga bintang, dan 19% (67 orang) menilai film ini dengan 3,5 bintang.

Badarawuhi Ungguli Siksa Kubur di Hari Pertama Penayangan

Meskipun mendapat rating yang lebih rendah, Badarawuhi di Desa Penari berhasil mengungguli Siksa Kubur dalam perolehan penonton di hari pertama penayangan. MD Pictures selaku rumah produksi mengumumkan Badarawuhi di Desa Penari tembus 344.507 penonton di hari pertama, Kamis (11/4).

Halaman:

Editor: Iswahyudi


Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah