RUBLIK DEPOK - Acara diskusi di Kopi Nuri Depok Sleman Yogyakarta yang dihadiri dua tokoh pengamat politik, Rocky Gerung dan Refly Harun diwarnai aksi protes dan lemparan botol. Jumat 9 September 2023 siang
Massa menolak kehadiran Gerung dan Refly Harun sebagai pembicara ikut masuk ke lokasi acara.
Rocky dengan santai menanggapi ocehan sejumlah itang tersebut, ia bahkan mempersilahkan para pengoceh untuk naik ke panggung.
Hingga tidak ada satu pun yang berani menanggapi permintaan Rocky tersebut, justru terjadi aksi pelemparan botol mineral dan mengenai leher dari Refly Harun yang berada di sebelah Rocky
Sambil beranjak dari tempat duduknya Refly berujar "Pak polisi, saya protes. Karena saya dilempar dan kena leher saya,"
Ia juga meminta aparat mengamankan pelaku pelemparan, Saut Situmorang yang juga menjadi Nasrasumber juga meminta petugas menanggap pelempar botol mineral.
"Ini barang buktinya. Pak polisi yang melempar tadi diambil, itu jelas, pak polisi ambil dia. Kalau enggak nanti kita lapor Kapolri nanti," ujar Saut.
"Nanti yang punya video, ada saksinya. Dia lempar dan kena leher saya. Coba bayangkan kalau kacamata saya? Tolong-tolong, ini negara hukum. Kita tidak main kekerasan, boleh protes," kata Refly.
Selama diskusi tersebut banyak suara-suara selaan dan protes "Hak-hak kita untuk mengkritik pemerintah dijamin undang-undang. Hak Anda untuk memuji pemerintah juga dijamin undang-undang. Yang tidak dijamin undang-undang adalah Anda melakukan kekerasan, itu tidak dijamin undang-undang. Anda musti ditangkap," jelas Rocky.