Ratusan Lapak Pedagang Kaki Lima di Puncak Bogor Dibongkar, Warganet Banyak yang Dukung

- 27 Juni 2024, 06:46 WIB
Suasana Rest Area Gunung Mas pasca penertiban PKL di kawasan Puncak.
Suasana Rest Area Gunung Mas pasca penertiban PKL di kawasan Puncak. /Foto/Diskominfo Kabupaten Bogor

RUBLIK DEPOK - Ratusan lapak pedagang kaki lima (PKL) di sepanjang Jalan Raya Puncak Bogor, Jawa Barat, telah dibongkar dan digusur oleh petugas Satpol PP. Aksi ini tentu diwarnai penolakan dan bentrok terhadap pemilik lapak dengan petugas keamanan. Hal ini dilakukan karena bangunan tersebut tidak memiliki izin.

Warung lapak di Puncak ini biasanya menjadi tempat favorit bagi wisatawan untuk sekadar menikmati kopi hingga menyantap makanan seperti mie instan, ataupun pisang bakar dengan pemandangan alam dan suhu udara dingin di puncak. Video-video terkait pembongkaran warung di Puncak pun viral di linimasa media sosial dari TikTok, Instagram hingga X (dulu Twitter).

Menariknya, dipantau Rublik Depok rata-rata komentar dari netizen mendukung aksi pembongkaran tersebut. Kebanyakan mengeluhkan harga yang dipatok tidak masuk akal karena mahal. Tak hanya itu, banyak netizen juga setuju agar jalanan Puncak seperti dulu yang rapi dan tertata.

Seorang warganet bernama Andi mengatakan, "Bagus nih dibongkar, selama ini harga di Puncak memang gak masuk akal. Udah mahal, tempatnya juga semrawut. Semoga setelah ini Puncak bisa lebih rapi dan terkendali."

Hal senada juga diungkapkan oleh Dina, "Setuju banget ini dibongkar. Jalanan Puncak jadi lebih leluasa dan bersih. Harga makanan di sana emang overpriced banget, gak sebanding sama kualitasnya."

Namun, tak sedikit juga yang merasa kasihan dengan nasib para pedagang kaki lima yang terkena dampak pembongkaran ini. Mereka menilai pemerintah seharusnya memberikan solusi dan alternatif lain bagi para pedagang agar tetap bisa berjualan.

Siti, salah seorang warganet, mengungkapkan, "Kasihan juga sih sama pedagangnya. Meskipun memang tidak ada izin, tapi kan mereka juga cari nafkah di sana. Sebaiknya pemerintah cari solusi yang win-win, jangan langsung dibongkar gitu aja."

Selain itu, beberapa warganet juga menyoroti soal keindahan dan kenyamanan Puncak yang selama ini terganggu dengan keberadaan lapak-lapak PKL. Mereka berharap setelah pembongkaran ini, Puncak bisa kembali menjadi destinasi wisata yang asri dan tertata.

Salah satu komentar menyebutkan, "Bagus nih dibersihkan, Puncak jadi keliatan lebih indah dan rapi. Semoga ke depannya tetap terjaga kebersihannya, gak ada lagi lapak-lapak ilegal yang bikin semrawut."

Halaman:

Editor: Iswahyudi


Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah