Fenomenologi: Tentang Kesadaran Manusia, Antara Ilmiah dan Tidak Ilmiah

- 1 Januari 2024, 07:00 WIB
Ilustrasi Fenomenologi, Patung Manusia sedang merenung
Ilustrasi Fenomenologi, Patung Manusia sedang merenung /

 

RUBLIK DEPOK - Perdebatan para filosof mengenai ilmiah atau tidaknya suatu ilmu pengetahuan selalu bersamaan dengan perdebatan mengenai hakikat ilmu pengetahuan, ilmu pengetahuan dikatakan netral tidak berpihak, ada juga yang beranggapan bahwa ilmu pengetahuan itu sarat dengan kepentingan.

 

Para filosof yang beranggapan bahwa ilmu pengetahuan netral maka hakikat ilmu pengetahuan itu obyektif. Kelompok-kelompok itu adalah kelompok positivistik.

 

Kaum Positivisme diawali dengan pemikiran tradisi Durkheimian dan Spencer, mereka berpendapat bahwa ilmu pengetahuan itu harus bebas nilai terutama dalam bidang ilmu sosial.

 

 

Fenomenologi memberikan salah satu alternatif usulan tentang perdebatan tentang ilmiah atau tidaknya ilmu pengetahuan, metode pemikiran aliran fenomenologi membahas tentang kesadaran manusia, gambaran yang ada dipikiran manusia yang murni berdasarkan niat atau keinginan.

 

Halaman:

Editor: Iswahyudi

Sumber: Filsafat Sosial-SOSI4202, Akhyar Yusuf


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah