Kasus DBD di Depok Terus Meningkat! Tembus 723 Pasien, 2 Meninggal Dunia

RUBLIK DEPOK - Kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kota Depok, Jawa Barat terus meningkat secara signifikan seiring dengan musim hujan yang sedang berlangsung.

Menurut Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok, Mary Liziawati, jumlah pasien DBD pada bulan Maret 2024 mencapai 723 orang. Angka tersebut mengalami lonjakan 100 persen dibandingkan bulan Februari 2024 yang hanya mencatat 328 pasien.

Sementara untuk bulan April 2024, data pasien DBD masih dalam proses penghitungan oleh Dinkes Kota Depok.

"Penambahan yang cukup drastis pada bulan Maret menjadi perhatian kita semua," ujar Mary saat diwawancarai di Beji pada Sabtu (20/4/2024).

Dari ratusan kasus DBD yang tercatat, 2 pasien dilaporkan meninggal dunia pada bulan Januari dan April 2024. Usia pasien yang terkena DBD di Depok bervariasi mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.

Mary mendorong masyarakat untuk aktif dalam pemberantasan sarang nyamuk dengan melakukan 3M Plus. Hal ini meliputi pemeriksaan jentik secara rutin setiap pekan.

Nyamuk Aedes Aegypti, penyebab utama DBD, aktif mencari mangsa di siang hari. Masyarakat perlu waspada saat beraktivitas di luar ruangan maupun di dalam ruangan karena nyamuk ini cenderung menggigit pada siang hingga sore hari.

Anak-anak kemungkinan terinfeksi DBD saat berada di lingkungan sekolah atau bermain, sementara orang dewasa disarankan menjaga kebersihan lingkungan kerja untuk menghindari sarang nyamuk.