Mengenal Lebih Jauh: Siklus Hidup Produk dalam Kegiatan Pemasaran dan Dampaknya pada Masyarakat

- 2 Mei 2024, 07:09 WIB
/PEXELS/Kaboompics .com/

RUBLIK DEPOK - Siklus hidup produk dalam kegiatan pemasaran merupakan suatu perjalanan yang dimulai dari diperkenalkannya suatu produk kepada masyarakat, lalu berjalan secara perlahan, terus berkembang, mencapai tahap kedewasaan, kemudian mengalami penurunan, dan akhirnya menghilang atau tidak ditawarkan lagi.

Pada pemasaran sosial, siklus hidup produk sosial dipengaruhi oleh sejauh mana produk tersebut dapat memenuhi kebutuhan masyarakat, konsistensi dengan kecenderungan lain dalam masyarakat, serta norma dan nilai sosial yang berlaku. Selain itu, perkembangan teknologi juga dapat mempengaruhi siklus hidup produk sosial.

Tahapan umum yang dilalui oleh suatu produk sosial meliputi tahap perkenalan, pertumbuhan, kedewasaan, dan penurunan. Tahap perkenalan adalah tahap dimana produk baru diperkenalkan kepada masyarakat.

Pada tahap ini, pengetahuan masyarakat terhadap produk masih sedikit dan pemahaman tentang produk tersebut belum terbentuk.

Tahap pertumbuhan adalah tahap dimana pengetahuan dan pemahaman masyarakat terhadap produk semakin bertambah. Jumlah masyarakat yang mengetahui dan menggunakan produk juga semakin meningkat.

Tahap kedewasaan adalah tahap dimana produk mencapai kondisi yang relatif stabil. Pada tahap ini, dapat terjadi peningkatan atau penurunan yang tidak signifikan terhadap produk.

Tahap penurunan adalah tahap dimana produk mengalami penurunan yang tajam akibat kejenuhan atau perubahan tren dan kebutuhan masyarakat.

Dalam kenyataannya, suatu produk memiliki masa hidup yang terbatas dan dapat mengalami tantangan serta hambatan yang berbeda di setiap tahapnya. Oleh karena itu, pemasar perlu membuat strategi yang sesuai dengan tahapan kehidupan produk untuk mempertahankan produk tersebut.

Jika berbagai strategi telah dilakukan namun produk tetap tidak dapat bertahan, maka pemasar dapat melakukan inovasi produk baru dengan tujuan yang sama.

Halaman:

Editor: Iswahyudi


Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah