Mengejutkan! 14 Tahun Menikah, Pangeran Yunani Umumkan Perceraian

- 23 April 2024, 10:04 WIB

RUBLIK DEPOK - Pangeran Kerajaan Yunani Nikolaos Gluksburg resmi menceraikan istrinya, Putri Tatiana, setelah 14 tahun menikah. Perceraian keduanya diumumkan melalui situs web resmi keluarga kerajaan pada 19 April 2024.

Dalam pernyataan yang dirilis dalam situs mantan keluarga kerajaan tersebut, disebutkan bahwa "Pangeran Nikolaos dan Putri Tatiana, setelah 14 tahun hidup bersama, telah memutuskan untuk mengakhiri hubungan pernikahan mereka." Pernikahan keduanya yang telah berlangsung cukup lama akhirnya harus berakhir.

Pangeran Nikolaos Gluksburg adalah anak dari Raja Konstantinus II Yunani. Konstantinus II adalah teman dekat Raja Charles dari Inggris dan mendiang Duke of Edinburgh. Nikolaos adalah anak ketiga dari Raja terakhir Yunani.

Pangeran Nikolaos memiliki hubungan yang erat dengan keluarga Kerajaan Inggris, termasuk Pangeran William. Sementara itu, Putri Tatiana yang memiliki nama asli Tatiana Ellinka Blatnik, lahir di Venezuela dan dibesarkan di Swiss. Ia merupakan anak dari bangsawan Ladislav Vladimir Blatnik dan Marie Blanche Bierlein.

Pasangan ini terakhir kali terlihat bersama di depan publik pada bulan Februari lalu ketika mereka menghadiri peringatan satu tahun kematian ayah Pangeran Nikolaos, Constantine II, di Windsor.

Pangeran Nikolaos dan Putri Tatiana pertama kali bertemu saat berlibur musim dingin di Swiss pada tahun 2003 dan kemudian mengumumkan pertunangan mereka enam tahun kemudian. Pernikahan mereka di pulau Spetses Yunani pada musim panas tahun 2010 menjadi salah satu acara masyarakat yang megah dan dihadiri oleh bangsawan dari Denmark, Belanda, dan Spanyol.

Setelah pernikahan, pasangan tersebut tinggal bersama di Athena. Mereka belum memiliki anak hingga akhirnya memutuskan untuk bercerai, namun hidup bahagia selama pernikahan mereka. Meskipun begitu, rumor tentang keretakan dalam hubungan mereka telah beredar dalam beberapa bulan terakhir.

"Mereka (Pangeran Nikolaos dan Putri Tatiana) akan terus tinggal dan bekerja di Yunani, tempat di mana mereka merasa seperti di rumah. Keluarga akan selalu mendukung mereka," demikian keterangan resmi dari Kerajaan Yunani.

Editor: Jamhari Ali Gani


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah