RUBLIK DEPOK - Serangan brutal pasukan Israel ke warga sipil di Jalur Gaza, Palestina, telah menyebabkan warga setempat kekurangan pasokan pangan dan kian terancam mengalami malnutrisi parah
Menurut laporan riset Crisis in Gaza: Scenario-based Health Impact Projections, sebelum perang berkecamuk, tingkat malnutrisi akut di kelompok anak usia 6-59 bulan di Jalur Gaza mencapai 3,2%. Namun, pada Februari 2024 angkanya diestimasikan sudah naik menjadi 14,1%.
Riset itu juga memprediksi tingkat malnutrisi akut anak-anak Gaza dalam tiga skenario, yakni:
Skenario adanya gencatan senjata atau penghentian aktivitas militer permanen dalam waktu dekat
Skenario status quo atau berlanjutnya kondisi perang seperti yang terjadi saat ini;